Solusi anak takut hantu

*🎈Hasil Sebagian Tanya Jawab Grup 14*

*Nama :* Ummu fatih

*Domisili :* Bogor

*Pertanyaan :* bismillah.. gimana caranya mengatasi anak2 yang takut hantu , padahal dirumah tidak kami sediakan TV, tapi karna bergaul dg anak2 tetangga jadi tau ttg hantu... jazakumullahu Khairan

—

Jawaban :

Alhamdulillah ash-sholaatu was salaamu ‘ala rasulillah wa ba’du.

Kita sepakat; Bahwasanya takut kepada hantu adalah takut yang tercela. 

Jika ananda usianya lebih dari 7 tahun, artinya sudah bisa diajak bicara dan dipahamkan karena ananda sudah mudah untuk memahami konteks pembicaraan.

>> *Coba Telusuri Faktor Apa Yang Membuat Anak Takut Hantu*

Kita pancing anak kita mau menguraikan rasa takutnya, sembari kita pahamkan dan beri ia doktrin yang bisa menambah keberaniannya.

Jika yang di dalam benak anak, takut hantu ialah takut kepada orang yang sudah meninggal ataupun arwah gentayangan; maka kita jelaskan bahwa *orang yang sudah mati itu tidak akan bisa hidup lagi.*

Jika yang di dalam benak anak, takut hantu ialah takut kepada jin yang menjelma sebagai makhluk yang menyeramkan; maka kita jelaskan bahwa jin itu memang ada, dia makhluk ghaib yang kita yakini ada. *Tapi kita tidak boleh takut kepadanya.* Sebab dia adalah makhluk Allah juga. Apalagi jika takutnya kita membuat kita jadi malah malas ibadah karena takut ambil wudhu di kala gelap dan lain hal sebagainya.

*Jin itu makhluk yang lemah.* Jadi tidak perlu takut kepada mereka. Kalaupun mereka menjelma menjadi tubuh manusia, maka jangan takut justru kita hadapi dan kita tangkap. Ceritakan kepadanya kisah tentang Abu Hurairah yang menangkap setan yang menjelma sebagai manusia, yang tertangkap mencuri di tempat penyimpanan zakat kaum muslimin.

Jadi tidak perlu takut. Para sahabat Nabi dulu tidak takut dengan setan ataupun hantu. Abu Hurairah menangkap setan bahkan Khalid bin Walid membunuh jin / setan bernama ‘Uzza.

>> *Menanamkan Nilai Tauhid dan Aqidah yang Benar*

Kita jelaskan bahwa Allah itu adalah Rabb kita, yang menciptakan dan menjaga kita. Allah itu yang Maha perkasa dan punya kekuatan serta keagungan.

Selain dari Allah, disebut makhluk, yang mana punya kelemahan. 

Meskipun seluruh makhluk bersatu ingin mencelakakan kita, namun jika Allah menjaga dan melindungi kita; maka tak akan ada satupun yang bisa mencelakai kita.

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

وَاعْلَمْ أَنَّ الأُمَّةَ لَوِ اجْتَمَعَتْ عَلَى أَنْ يَنْفَعُوكَ بِشَيْءٍ لَمْ يَنْفَعُوكَ إِلاَّ بِشَيْءٍ قَدْ كَتَبَهُ اللهُ لَكَ، وَإِنِ اجْتَمَعُوا عَلَى أَنْ يَضُرُّوكَ بِشَيْءٍ لَمْ يَضُرُّوكَ إِلاَّ بِشَيْءٍ قَدْ كَتَبَهُ اللهُ عَلَيْكَ،

“Ketahuilah, seandainya seluruh umat bersatu untuk memberimu suatu keuntungan, maka hal itu tidak akan kamu peroleh selain dari apa yang telah Allah tetapkan untukmu. Dan andaipun mereka bersatu untuk melakukan sesuatu yang membahayakanmu, maka hal itu tidak akan membahayakanmu kecuali apa yang telah Allah tetapkan untuk dirimu.” (HR. Tirmidzi, no 2516)

>> *Manfaatkan Momen Untuk Mengajak Anak Beribadah*

Kita terangkan kepada anak, kalau kita menjaga aturan dan agama Allah, niscaya Allah akan menjaga kita.

Lalu sebutkan contoh konkretnya misal shalat, murojaah hafalan, bersedekah, patuh pada orang tua, menyayangi adik dan teman; adalah diantara yang diperintahkan di dalam agama. 

Oleh karenanya, ketika kita semangat mengerjakan apa yang Allah perintahkan dan meninggalkan apa yang Allah larang, maka insyaAllah kita akan dijaga Allah.

احْفَظِ اللهَ يَحْفَظْكَ

“Jagalah (agama) Allah, maka Allah akan menjagamu.”

>> *Ajari Anak Doa*

Kita sampaikan kepada anak, tidak perlu takut kepada hantu. Karena kita punya Allah yang akan menjaga hamba-hambaNya.

Minta tolong dan berdoa kepada Allah. Semisal, anak takut ketika di tempat yang konon katanya seram, maka kita ajark doa berikut:

 أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ

“Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan makhluk yang diciptakanNya.” 

Ajak anak memahami makna dan keutamaan doa ini. Agar lebih terpatri, serta membuat buat dia makin yakin dan berani.

—

Kemudian, sesekali kita kerjasama dengan anak untuk mempraktekkan tips-tips di atas. 

Misal ketika dia di tempat gelap sendirian, kita biarkan 5 menit untuk memanage dan melawan rasa takutnya dengan catatan telah menerapkan cara-cara di atas.

Lalu, kita *leading* pesan untuk menambah keyakinannya, 

“Tuh kan gak kenapa-kenapa, kan...? Allah yang jaga kita. Yang penting kita yakin, berani dan doa kepada Allah. Jadi nggak perlu takut sama setan dan hantu, yah.”

—

Sesi Tanya Jawab WAG Taklim Anak As Sunnah

Sabtu, 11 Juli 2020

🔗 *Boleh disebarluaskan untuk menambah manfaat secara luas, dengan tetap menyertakan sumber. Dilarang mengubah, menambah, atau mengurangi teks tulisan*

=======

👥 WAG Parenting - Ta'lim Anak As Sunnah bersama Kak Erlan

🌎 website : kakerlan.com

✉ TG :  https://t.me/taklimanaksunnah 

‌🇫 FP:  https://www.facebook.com/KakErlan/

📷 IG : https://www.instagram.com/kak_erlaniskandar/

🎥 Youtube : youtube.com/KakErlanBercerita